Menabung untuk menyimpang uang agar pengeluaran bisa diatur dengan baik. SElain ada keuntungan juga untuk mengelola keuangan secara tepat. Namun menabung untuk kepentingan sosial dapat dilakukan. Menabung untuk kepentingan beramal itu dilakukan untuk kepentingan Gereja. Sejak bangunan gereja st Petrus direnovasi biaya pemeliharaan boleh dibilang cukup besar. Yang rutin saja tiap bulan bisa dikatakan Rp 4.000.0000,- untuk listrik dan operasional telpon. Sedangkan rp 5.000.000 untuk kepentingan solar jenset gereja untuk misa/ kegiatan gedung gereja. Belum pengeluaran rutin lain seperti PSE, karyawan, kegiatan dewan, dsb.
Terdorong untuk menjadikan paroki memiliki dana simpanan bagi kepentingan pemeliharaan itu panitia Arisan dibentuk. Panitia ini menghimpun dana umat dengan cara arisan. Kurang lebih sudah 8 x periode Arisan ini dilakukan. Tiap periode berlangsung 3 th (36 bulan) dengan dana tersimpan 1 nomor Rp 100.000,-. Arisan ini akan diundi tiap 3 bulan sekali dihitung bulan Februari 2009 dengan hadiah utama untuk 3 pemenang yang besarnya tiap periode berbeda. Periode awal sebesar Rp 1.000.000,-. Mereka yang sudah mendapat hadiah utama tidak lagi menyerahkan arisannya.
Tahun ini merupakan tahun akhir periode sebelumnya (2006-2008). Pencarian tabungan dilaksanakan bulan Februari 2009. Tapi penarikan untuk periode berikutnya sudah dilaksanakan bulan Januari 2009. Kepanitiaan dibentuk untuk memperlancar kinerja amal bagi kepentingan Gereja. Panitia beriktiar akan mengumpulkan dana dari umat sendiri (tidak melibatkan paroki lain) dan diharapkan target sama atau tidak jauh beda dengan periode sebelumnya. (BDifotoro)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar